Mobil Terbang Alef Model A Di Uji Coba Di California
Mobil Terbang Alef Model A Di Uji Coba Di California

Mobil Terbang Alef Model A Seharga Rp4.9 Miliar Tersebut Resmi Di Uji Coba Dan Akan Mulai Di Produksi Tahun 2026. Keberhasilan perusahaan rintisan Alef Aeronautics dalam menerbangkan mobil terbang Alef Model A untuk pertama kalinya menandai kemajuan besar dalam dunia transportasi. Penerbangan bersejarah ini di lakukan pada 19 Februari 2025 di sekitar San Mateo, California, Amerika Serikat. Pada saat uji coba, mobil terbang tersebut berhasil lepas landas secara vertikal dan melayang di atas area pengujian. Momen penting ini kemudian di bagikan oleh CEO Alef Aeronautics, Jim Dukhovny, melalui akun LinkedIn miliknya. Dalam unggahannya, ia menekankan bahwa penerbangan ini merupakan uji coba pertama yang terdokumentasi dan dapat di verifikasi sebagai mobil terbang yang benar-benar nyata, dengan lepas landas vertikal serta tanpa tambatan. Alef Model A sendiri memiliki keunggulan utama karena dapat di gunakan di jalan raya sekaligus mampu terbang dalam kondisi tertentu.
Selain itu, kendaraan ini memiliki jangkauan berkendara sejauh 321 kilometer dan mampu menempuh jarak hingga 177 kilometer saat mengudara. Keunikan lainnya terletak pada desain kabin yang menggunakan sistem gimbal guna menjaga keseimbangan selama penerbangan. Lebih jauh, pergerakan kendaraan ini di kendalikan oleh sistem elevon tanpa menggunakan baling-baling terbuka demi alasan keselamatan. Tidak hanya itu, mobil tersebut di lengkapi dengan berbagai fitur keamanan tambahan, seperti parasut balistik, system deteksi rintangan, serta pendaratan darurat. Sebagai bukti kelayakan, Alef Model A sudah mendapatkan Sertifikat Kelayakan Udara Khusus dari FAA, yang merupakan bagian dari Departemen Transportasi AS. Sementara itu, perusahaan juga telah merencanakan serangkaian uji coba lanjutan sebelum memasuki tahap produksi. Dukhovny bahkan mengungkapkan bahwa pihaknya telah menerima ribuan pesanan dan menargetkan produksi dapat di mulai dalam 12 bulan ke depan. Mobil canggih ini sendiri di banderol dengan harga sekitar 300.000 dolar AS atau setara dengan 4,9 miliar rupiah.
Konsep Mobil Terbang
Keberhasilan startup asal Amerika Serikat dalam menguji kendaraan udara yang di klaim sebagai mobil terbang pertama di dunia menjadi pencapaian penting dalam industri transportasi. Inovasi ini menunjukkan bahwa Konsep Mobil Terbang semakin mendekati kenyataan. Dalam video yang di rilis oleh perusahaan, prototipe Model Zero tampak melayang di atas mobil yang sedang di parkir di jalan umum di California. Momen ini menandai uji coba nyata pertama dari desain revolusioner tersebut. Kepala eksekutif Alef Aeronautics, Jim Dukhovny, menegaskan bahwa uji coba ini menjadi bukti nyata atas perkembangan teknologi mobil terbang di lingkungan perkotaan. Bahkan, ia berharap bahwa peristiwa ini dapat menjadi tonggak sejarah yang sebanding dengan video Kitty Hawk Wright Brothers, yang membuktikan kepada dunia bahwa bentuk transportasi baru dapat terwujud.
Berbeda dengan sebagian besar mobil terbang lain yang menggunakan desain drone quadcopter dengan bilah rotor eksternal. Alef Model Zero justru mengadopsi desain otomotif konvensional dengan bilah rotor tersembunyi di dalam sasis. Hal ini membuat kendaraan tampak seperti mobil biasa saat berada di darat. Selain itu, Model Zero yang merupakan kendaraan listrik memiliki jangkauan berkendara hingga 320 kilometer. Sedangkan jarak tempuh saat terbang mencapai sekitar 160 kilometer. Dengan kemampuannya untuk lepas landas secara vertikal, model ini di rancang guna mengatasi tantangan kemacetan lalu lintas di era modern. Di dirikan pada tahun 2015, Alef Aeronautics telah menerima lebih dari 3.300 pre-order untuk kendaraan Model A. Yang di jadwalkan mulai di produksi pada akhir tahun ini. Demi memenuhi tingginya permintaan, perusahaan telah menjalin kemitraan dengan PUCARA Aero dan MYC. Dua produsen suku cadang penerbangan yang telah bekerja sama dengan Airbus serta Boeing.
Melakukan Penerbangan
Keberhasilan Alef Model A dalam Melakukan Penerbangan perdananya menjadi tonggak penting dalam industri mobil terbang. Kendaraan yang di kembangkan oleh Alef Aeronautics ini telah berhasil lepas landas di sebuah lapangan kota di California, Amerika Serikat, pada Rabu, 19 Februari 2025. Model yang telah mencapai tahap produksi ini di rancang untuk dapat di kendarai di jalan raya serta memiliki kemampuan lepas landas dan mendarat secara vertikal. Dalam uji coba tersebut, Model A tidak hanya berhasil mengudara, tetapi juga terbang di atas kendaraan lain. Informasi ini kemudian di bagikan oleh CEO Alef Aeronautics, Jim Dukhovny, melalui sebuah video yang di unggah di akun LinkedIn miliknya. Ia menegaskan bahwa rekaman tersebut merupakan penerbangan pertama dari mobil terbang yang terdokumentasi serta dapat di verifikasi sebagai kendaraan sebenarnya dengan kemampuan lepas landas vertikal tanpa tambatan.
Dukhovny menjelaskan bahwa sebagai sebuah startup, tim harus melindungi kekayaan intelektual mereka dan memastikan bahwa teknologi yang di kembangkan cukup aman bagi konsumen sebelum di perlihatkan secara luas. Selain itu, ia menekankan bahwa keselamatan merupakan prioritas utama dalam pengembangan kendaraan ini. Alef Model A sendiri merupakan mobil terbang pertama dari Alef Aeronautics yang akan di komersialkan. Dengan desain menyerupai mobil konvensional, kendaraan ini memungkinkan pemiliknya untuk memarkir di ruang terbuka serta menggunakannya di jalan raya. Selain itu, kendaraan ini memiliki jangkauan berkendara sejauh 321 kilometer dan dapat terbang hingga 177 kilometer. Demi menjaga stabilitas saat berada di udara, Alef Model A di rancang dengan sistem kabin gimbal. Selain itu, kendaraan ini juga di lengkapi dengan sistem elevon guna mengontrol pergerakan vertikal, horizontal, serta sudut kemiringannya. Menariknya, startup yang di dukung oleh SpaceX ini memilih untuk tidak menggunakan baling-baling terbuka demi meningkatkan keselamatan pengguna.
Pencapaian Penting
Keberhasilan mobil terbang pertama di dunia yang di kembangkan oleh startup asal Amerika Serikat, Alef Aeronautics, menjadi Pencapaian Penting dalam industri transportasi. Inovasi ini menandai langkah baru dalam pengembangan teknologi kendaraan masa depan. Pekan lalu, perusahaan tersebut merilis sebuah video yang menampilkan debut mobil terbang Model A. Dalam video tersebut, prototipe kendaraan terlihat mengemudi di jalan umum di California sebelum akhirnya lepas landas secara vertikal dan melayang di atas mobil yang di parkir. Momen ini menjadi uji coba nyata pertama yang membuktikan konsep mobil terbang dapat berfungsi di lingkungan perkotaan. Selain itu, CEO Alef Aeronautics, Jim Dukhovny, mengungkapkan kegembiraannya terhadap pencapaian ini. Menurutnya, uji coba ini merupakan bukti konkret bahwa teknologi mobil terbang dapat beroperasi dengan baik di lingkungan perkotaan. Bahkan, ia menegaskan bahwa kendaraan tersebut benar-benar berfungsi seperti mobil biasa. Yang memungkinkan penggunanya mengemudi hampir sepanjang perjalanan sebelum akhirnya lepas landas.
Lebih lanjut, mobil ini dapat terbang tanpa perlu transisi panjang. Sehingga mampu melewati berbagai hambatan seperti kemacetan lalu lintas, sungai, dan rintangan lainnya sebelum kembali melanjutkan perjalanan di darat. Dukhovny juga menyatakan harapannya bahwa pencapaian ini dapat menjadi momen bersejarah. Serupa dengan penerbangan pertama Wright Brothers di Kitty Hawk yang membuktikan bahwa transportasi udara merupakan hal yang mungkin. Dengan keberhasilan ini, Alef Aeronautics semakin optimis terhadap masa depan mobil terbang. Perusahaan berencana untuk terus mengembangkan teknologi tersebut agar dapat di gunakan secara luas di berbagai kota di dunia. Di masa depan, kemacetan di jalan raya dapat berkurang secara signifikan dengan hadirnya inovasi teknologi transportasi seperti Mobil Terbang.