Mario Lemina Resmi Hijrah Menuju Galatasaray

Mario Lemina Pemain Asal Klub Premier League Wolverhampton Kini Telah Resmi Berpindah Menuju Klub Liga Turkey Galatasaray. Ia resmi kembali ke Galatasaray setelah menandatangani kontrak berdurasi satu setengah tahun dengan nilai 48 ribu pound sterling per pekan. Selain itu, dalam kesepakatan tersebut terdapat opsi perpanjangan kontrak selama satu tahun. Sebelumnya, pemain tengah berusia 31 tahun itu sempat berseragam Galatasaray pada musim 2019-2020 saat di pinjam dari Southampton. Selama periode tersebut, ia tampil dalam 28 pertandingan dan memberikan kontribusi penting bagi tim. Keputusan Lemina untuk kembali ke klub Turki ini bukanlah hal yang mengejutkan. Ia secara terbuka mengungkapkan kecintaannya terhadap Galatasaray dan merasa sangat bahagia bisa kembali memperkuat tim. Dengan penuh antusiasme, ia berjanji akan memberikan segalanya demi kesuksesan klub serta kebahagiaan para pendukung. Harapannya, perjalanan keduanya bersama Galatasaray akan menghasilkan pencapaian yang lebih baik di banding sebelumnya.

Sebelum bergabung kembali dengan Galatasaray, Lemina sempat memperkuat Wolverhampton Wanderers setelah di rekrut dari Nice pada Januari 2023. Namun, situasinya di klub Liga Inggris itu tidak berjalan mulus. Ia mulai jarang mendapatkan kesempatan bermain sejak awal Januari lalu. Selain itu, hubungannya dengan pelatih Vitor Pereira memburuk setelah ia menolak bermain, sehingga memastikan kepindahannya pada bursa transfer Januari. Selain konflik dengan pelatih, Lemina juga mengalami permasalahan disiplin di Wolves. Pada Desember lalu, ia kehilangan ban kapten setelah terlibat perselisihan dengan pemain West Ham United, Jarrod Bowen. Insiden tersebut terjadi ketika Wolves mengalami kekalahan 1-2 di Stadion London. Tak lama setelah itu, Gary O’Neil di pecat dan di gantikan oleh Vitor Pereira. Di sisi lain, Galatasaray tengah berada dalam performa yang sangat baik. Klub ini saat ini memimpin klasemen Liga Turki dan akan tampil di babak playoff Liga Europa.

Kepergian Mario Lemina

Wolverhampton Wanderers baru-baru ini mengonfirmasi bahwa Mario Lemina resmi bergabung dengan Galatasaray. Keputusan ini di ambil setelah klub Turki tersebut menebus sang gelandang dengan nilai transfer sebesar 2,5 juta euro. Sebagai bagian dari kesepakatan, Lemina telah menandatangani kontrak berdurasi satu setengah tahun, dengan opsi perpanjangan selama 12 bulan berikutnya. Kepergian Mario Lemina dari Wolves menimbulkan berbagai spekulasi, termasuk pernyataan dari pelatih Vitor Pereira yang memberikan pandangannya terkait keputusan tersebut. Menurut Pereira, sejak awal kedatangannya di Wolves, Lemina memang sudah mengungkapkan keinginannya untuk mencari klub baru. Oleh karena itu, pelatih asal Portugal tersebut menilai bahwa situasi seperti ini tidak dapat di biarkan begitu saja. Dalam pernyataannya, Pereira menjelaskan bahwa dirinya sempat berbicara langsung dengan Lemina, dan dalam percakapan itu, sang pemain menyatakan keinginannya untuk pergi.

Hal tersebut membuat Pereira merasa bahwa Lemina tidak menunjukkan komitmen penuh sejak hari pertama ia menangani tim. Oleh sebab itu, ia merasa keputusan untuk mengakhiri kerja sama adalah langkah yang terbaik bagi kedua belah pihak. Meski demikian, Pereira tetap menghargai sikap jujur yang di tunjukkan oleh Lemina. Ia mengakui bahwa lebih baik memiliki pemain yang bersikap terbuka daripada mereka yang tidak menunjukkan kejelasan sikap. Namun, bagi seorang pelatih, membangun tim yang solid dan memiliki energi positif dalam skuad jauh lebih penting daripada mempertahankan pemain yang tidak sepenuhnya berkomitmen terhadap tujuan tim. Di sisi lain, Pereira tidak menampik bahwa Lemina adalah pemain yang memiliki kualitas luar biasa. Akan tetapi, jika seorang pemain tidak memiliki fokus dan dedikasi untuk tim, maka keputusan untuk berpisah menjadi langkah yang lebih baik. Ia menegaskan bahwa dirinya menginginkan semua pemain yang berada dalam tim benar-benar berjuang bersama demi mencapai target yang telah di tetapkan.

Meminta Maaf

Mario Lemina, gelandang Wolverhampton Wanderers, akhirnya Meminta Maaf kepada pelatih kepala Vitor Pereira atas tindakannya yang belakangan ini menuai kontroversi. Sejak bergabung dengan Wolves pada Januari 2023, pemain asal Gabon tersebut menjadi sosok yang berpengaruh di dalam tim hingga mendapatkan kepercayaan sebagai kapten di bawah asuhan manajer sebelumnya, Gary O’Neil. Namun, dalam beberapa minggu terakhir, ia terlibat dalam berbagai insiden, termasuk perselisihan di lapangan dengan rekan setim dan staf klub serta penolakannya untuk bermain dalam pertandingan melawan Newcastle United. Di tengah ketidakpastian masa depannya, Lemina menarik perhatian Al-Shabab, klub dari Liga Pro Saudi. Wolves sendiri memasang harga sekitar lima juta poundsterling, sementara Al-Shabab awalnya ingin mendapatkannya secara gratis. Situasi ini sempat memanas, tetapi menjelang laga Liga Primer melawan Chelsea, Pereira mengungkapkan bahwa Lemina telah berubah sikap dan menyampaikan permintaan maafnya kepada tim.

Dalam konferensi pers, pelatih asal Portugal tersebut mengisyaratkan bahwa ia masih memberi kesempatan bagi Lemina untuk menunjukkan komitmennya melalui aksi nyata di lapangan. Ia menegaskan bahwa sebagai pemain profesional, setiap anggota tim harus tetap menunjukkan dedikasi hingga akhir kontrak mereka. Selain itu, ia menyebut bahwa setiap orang pasti pernah melakukan kesalahan, tetapi yang terpenting adalah bagaimana seseorang berusaha memperbaikinya. Oleh karena itu, ia ingin melihat sendiri apakah Lemina benar-benar siap untuk membantu tim atau justru akan tetap mempertahankan sikapnya yang kurang profesional. Dengan kemampuan fisik serta tekniknya, Lemina sebenarnya masih bisa memberikan kontribusi bagi Wolves, terutama di lini tengah. Namun, mengingat kontraknya yang akan berakhir pada akhir musim, klub harus berhati-hati dalam mengambil keputusan terkait masa depannya agar tidak merugikan tim secara finansial maupun teknis.

Memperkuat Lini Tengah

Mario Lemina resmi bergabung dengan Galatasaray setelah menandatangani kontrak berdurasi satu setengah tahun dengan opsi perpanjangan satu musim tambahan. Kedatangannya di klub raksasa Turki ini di harapkan dapat Memperkuat Lini Tengah tim yang saat ini bersaing di papan atas Süper Lig. Selain itu, Galatasaray tengah berupaya memperdalam skuat mereka guna menghadapi berbagai kompetisi di tingkat domestik maupun internasional. Sebelum hijrah ke Turki, Lemina mengalami masa-masa sulit bersama Wolverhampton Wanderers. Ia tidak di mainkan sejak awal Januari akibat perselisihan dengan sang manajer, Vitor Pereira. Namun, konflik dengan pelatih bukan satu-satunya masalah yang di hadapinya. Pada Desember 2024, ia kehilangan jabatan sebagai kapten tim setelah terlibat pertengkaran dengan Jarrod Bowen, pemain West Ham United. Rentetan kejadian tersebut semakin mempercepat keputusannya untuk meninggalkan klub yang bermarkas di Molineux.

Berdasarkan pernyataan resmi dari Galatasaray, Lemina akan menerima gaji sebesar 1,3 juta euro untuk sisa musim 2024-2025. Jika opsi perpanjangan kontraknya di aktifkan, pendapatannya akan meningkat menjadi 2,5 juta euro per musim. Nilai kontrak ini menunjukkan seberapa besar peran yang di harapkan klub terhadapnya dalam memperkuat lini tengah mereka. Lemina sendiri bukanlah nama baru di dunia sepak bola Eropa. Sebelum bergabung dengan Wolves pada tahun 2023, ia telah memiliki pengalaman bermain di beberapa klub besar, termasuk Juventus, Southampton, dan Fulham. Selama dua musim membela Wolves di Premier League, gelandang asal Gabon tersebut mencatatkan 77 penampilan dan mencetak enam gol. Dengan latar belakang dan pengalamannya di berbagai liga top Eropa, Lemina di harapkan mampu memberikan kontribusi signifikan bagi Galatasaray dalam upaya mereka meraih kesuksesan. Keputusan Wolverhampton Wanderers untuk melepas pemain berpengalaman di lini tengah akhirnya mengarah pada kepindahan Mario Lemina.